Pengertian Morfologi Bahasa Indonesia dan 2 Jenisnya

Diposting pada

Pengertian Morfologi Bahasa Indonesia

Morfologi bisa diartikan sebagai salah satu materi pembelajaran Bahasa Indonesia. Istilah ini terlebih dipelajari oleh seseorang yang menempuh pendidikan di jenjang SMA sampai perguruan tinggi. Meski dipelajari tak jarang diantara kita kurang memakami defenisi morfologi.

Oleh karena itulah pada kesempatan kali inilah maka penulisan akan menjabarkan morfologi dalam Bahasa Indonesia.

Daftar Isi

Morfologi Bahasa Indonesia

Morfologi adalah bagian daripada suatu bidang  bahasa (linguistik) yang  mempelajari  morfem  dan  kombinasi yang ada  bagian  dari struktur  bahasa,  berupa kata dan bagian-bagian daripada kata. Yang biasa dikenal dengan morfem.

Dalam morfologi yang dipaparkan berupa  pebahasan mengenai bentuk kata dan proses pembentukan serta pengaruh perubahan bentuk kata terhadap fungsi dan arti suatu kata. (Ramlan: 1967).

Sebagai ulasan lebih lanjut tenang morfologi yang tidak lepas dari morfem. Maka pembahasan selanjutnya menjelaskan tentang morfem dan jenisnya. Berikut morfem dan jenisnya tersebut

Morfem dan Jenisnya

Morfem ialah satuan bahasa terkecil yang maknanya stabil dan tidak dapat dibagi atas bagian bermakna yang lebih kecil lagi. Misalnya kata ter-, di-, pensil, dan lain sebaginya. Pada dasarnya morfem terbagi atas dua jenis dua bagian, yakni morfem bebas dan morfem terikat.

  1. Morfem Bebas

Morfem bebas  ialah morfem yang secara potensial  mampu untuk berdiri sendiri sebagai kata dasar dan tidak memerlukan kata lainnya. Misalnya: kebun, pesantren, lari, tanah, ddan lain sebaginya.

  1. Morfem Terikat

Morfem terikat ialah suatu morfem yang tidak mampu untuk berdiri sendiri dan selalu terikat dengan morfem lain untuk membentuk sebuah makna dari formem lainnya. Morfem terikat ini terbagi menjadi dua, yakni:

  1. Terikat Morfologis, Terikat morfologis  adalah keterikatan pada bentuk lain. Contoh: unik (siur, masai, legam).
  2. Terikat Sintaksis, Terikat sintaksis ialah keterikatan pada suatu kontruksi kalimat. Misalnya saja untuk, di, ke, dari, dan lain sebagainya.

Demikianlah ulasan mengenai pengertian marfologi dalam Bahasa Indonesia beserta dengan pengertian morfem dan jenisnya. Semoga pembahasan kali ini dapat bermanfaat bagi siapapun yang ingin atau akan mengulas seluk beluk materi Bahasa Indonesia.

Rate this post