Selulosa pada hakikatnya berada di hampir semua tanaman yang ada di sekeliling kita, termasuk didalamnya adalah jenis tanaman alang-alang, bambu, atau yang lainnya. Selulosa ini sendiri memiliki ciri khas yang terdiri dari karbon, hidrogen, dan oksigen.
Ketiga ciri ini sangat melakat dalam perkembangan hidup tanaman yang ada di dunia, oleh karena itulah pada tulisan ini akan memberikan penjelasan mengenai pengertian, ciri, dan struktur dalam selulosa.
Daftar Isi
Selulosa
Pengertian selulosa adalah polimer dari β-glukosa dengan ikatan β-1,4 antara unit-unit glukosa. Selulosa terdapat pada kayu, rami, kapas, dan bahkan juga seringkali terdapat dalam tumbuhan lainnya. Selulosa pertama kalinya diisolasi dari kayu pada tahun 1885 oleh Charles F.Cross dan Edward Bevan.
Pengertian Selulosa Menurut Para Ahli
- Pardosi (2008), Menjelasakan bahwa sistem perkembangan dalam selulosa ini dibentuk sebagai upaya memahami karakteritik tanamanan yang ada di dalamnya. Tanaman ini misalnya saja seperti tanaman bambu, tanamanan alang-alang, dan jenis tanaman yang lainnya.
Ciri Selulosa
Selulosa memiliki ciri-cri komponen yang mendominasi karbohidrat yang berasal dari tumbuh-tumbuhan hampir mencapai 50%, karena selulosa merupakan unsur struktural dan komponen utama bagian yang terpenting dari dinding sel tumbuh-tumbuhan. Selulosa merupakan β-1,4 poli glukosa, dengan berat molekul sangat besar.
Unit ulangan dari polimer selulosa terikat melalui ikatan glikosida yang terbentuk serta mengakibatkan struktur selulosa linier. Keteraturan struktur tersebut juga menimbulkan ikatan hidrogen secara intra dan intermolekul, hal ini sebagaimana yang dijelaskan oleh Fachruddin (2013).
Beberapa molekul selulosa yang ada dalam tumbuhan ini kemudian akan membentuk mikrofibril dengan diameter 2-20 nm dan panjang 100-40000 nm yang sebagian berupa daerah teratur (kristalin) dan diselingi daerah amorf yang kurang teratur.
Beberapa mikrofibril membentuk fibril yang akhirnya menjadi serat selulosa. Selulosa memiliki kekuatan tarik yang tinggi dan tidak larut dalam kebanyakan pelarut. Hal ini berkaitan dengan struktur serat dan kuatnya ikatan hidrogen.
Sifat Selulosa
Adapun untuk sifat dari selulosa adalah berbentuk senyawa berserat, mempunyai tegangan tarik yang tinggi, tidak larut dalam air dan pelarut organik (Fachruddin, 2013). Agar lebih jelasanya mengenai hal tersebut, berikut akan kami lampirkan struktur salolasa.
Selanjutnya, untuk beberapa manfaat adanya selulosa ini salah satunya dapatlah digunakan sebagai bahan bakar meskipun demikian, untuk efisiensi dari selulosa ini masih dinggap rendah sehingga jarang sekali dipergunakan selulosa sebagai bahan bakar.
Demikianlah pembahasan mengenai pengertian selulosa menurut para ahli, ciri, dan sifatnya lengkap. Semoga dengan adanya bahasan ini dapat memberikan referensi dan juga pemahaman kepada setiap pembaca yang sedang mendalami “Selulosa”.