Internet memang menjadi rujukan terbanyak bagi kalangan terdidik, baik pelajar, mahasiswa, ataupun akademisi. Banyak hal yang bisa kita tahu dari internet, termasuk mengetahui sumber referensi untuk tugas-tugas sekolah bahkan tugas kuliah.
Meskipun begitu internet sebenarnya bukan sumber terbaik untuk mencari refensi, adapun sumber terbaik mencari referensi adalah buku-buku yang dikeluarkan oleh penerbit buku yang sudah diakui atau minimalnya buku tersebut sudah memiliki ISBN (International Standard Book Number) yang dikeluarkan oleh Perpustakaan Nasional Republik Indonesia.
Daftar Isi
Daftar Pustaka dari Internet
Alasan internet bukan menjadi sumber terbaik dalam penulisan daftar pustaka karena semua orang bisa menulis di internet, tinggal ada koneksi, menulis, selanjutnya diposting di domain TLD ataupun bentuk domain gratisan, seperti wordpres dan blogspot. Meskipun begitu sudah bukan hal yang asing bagi seseorang yang ingin menulis mengambil sumber dari internat.
Untuk seseorang yang mengambil sumber dari internet sebenarnya wajib mencantumkan referensi sumbernya, tujuannya agar tidak dianggap sebagai bentuk plagiarisme atau copy paste dari karya orang lain. Adapun upaya untuk mencantumkan refensi dilakukan di bagian cara menulis daftar pustaka. Oleh karena itulah pada artikel ini akan mengulas beberapa cara penulisan daftar pustaka dari internet.
Cara Penulisan Daftar Pustaka dari Internet
Panduan dalam kepenulisan penulisan daftar pustakan dari internet bisa dilakukan dengan beberapa langkah berikut ini:
- Penulisan daftar pustaka dari internet dilakukan dengan menyebutkan nama penulisnya, jika tidak ada biasanya dilakukan dengan menyebutkan anonim (tanpa nama)
- Selanjutnya menyebutkan Judul tulisan yang diambil dari internet, jangan lupa untuk menyertakan tanda kutip
- Judul tulisan yang diambil di tulis dengan kaedah bahasa Indonesia yang benar
- Menyebutkan sumbernya disertakan pula dengan bentuk tulisan miring
- Terakhir, adalah menyebutkan tanggal disaat kita mengakases, tujuannya agar orang yang ingin membaca bisa melihat atau mengecek tulisan tersebut.
-
Contoh Penulisan Daftar Pustaka dari Internet Jika Tidak ada Nama Penulisnya
Anonim. 2011. “Pemanfaatan Oli Bekas”. http://wikipedia.com (Diakses 24 Oktober 2014, pukul 08: 20 Wib).
Anonim. 2009. “Kendala Perilaku dan Budaya Dalam Implementasi Kasus Kebijakan Konversi Minyak Tanah Ke Gas”. http://wikipedia.com (Diakses 24 Oktober 2014, pukul 08: 20 Wib).
-
Contoh Penulisan Daftar Pustaka dari Internet Jika Ada Nama Penulisnya
Wahyuni Sri. 2012. “Macam-Macam Minyak Bumi”. wikipedia.org/wiki/Minyak_bumi (diakses 28 Oktober 2014, pukul 14: 08 Wib).
Utina, Ramli. 2014. “Laporan Akhir Kajian Faktor Sosial Ekonomi yang Berdampak pada Usia Perkawinan Pertama di Provinsi Gorontalo”. https://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=webcd=1&ved=0ahUKEwiI2LKAzvXPAhXCsI8KHX6OA08QFggcMAA&url=http%3A%2%2Frepository.ung.ac.id%2Fget%2Fkaryailmiah%2F333%2FKajian-Faktor-Sosial-Ekonomi-yang-Berdampak-pada-Usia-Perkawinan-Pertama-di-Provinsi-Gorontalo.pdf&usg=AFQjCNHc_V8_k4rEb4EV0ttcmQkzFR8UiA&sig2=B77fWyG5YTlLY_dxhvXQtQ. (diakses 01 Maret 2016, pukul 15: 03 Wib)
-
Contoh Penulisan Daftar Pustaka dari Internet Jika Mengambil dari Blogspot atau domain TLD
CIA Word Fatbook. 2013. “10 Negara Jumlah Penduduk Terbanyak di Dunia”. http://ilmupengetahuanumum.com/10-negara-jumlah-penduduk-terbanyak-di-dunia.html (diakses 14 Oktober 2014, pukul 15:00 Wib)
Demikianlah cara penulisan daftar pustaka jika sumbernya berasa dari internet. Penulisan daftar pustaka seperti ini diakuai dan benar menurut berbagai pihak. Sebab cara penulisan seperti ini sudah penulis terapkan dari berbagai tulisan, baik karya tulis, esai, ataupun skripsi.
Sebagai catatan akhir, perlu diingat bahwa sumber refensi dari internet tidak perlu diberi warna ataupun di garis bawahi. Hilangkan saja, hal itu dikerenakan warna yang berbeda kurang memberikan kerapihan pada penulisan daftar pustaka di internet.
