Banyak tips yang sejatinya dapat dilakukan oleh seseorang untuk memahami atau membaca naskah pidato. Meskipun banyak bentuk metode pidato tetapi untuk 14 cara ini umumnya sudah banyak yang melakukannya, oleh karena itulah pada kesempatan kali ini akan membagikan tentang membaca naskah pidato dengan baik.
Daftar Isi
Membaca Naskah Pidato
Sebelum membaca naskah pidato tentunya terlebih dahulu membuat naskah pidato. Karena hal ini harus dilakukan, bagi siapapun yang akan belajar untuk membuat pidato baik yang sudah prosefsional ataupun masih pemula sekalipun.
Cara Membaca Naskah Pidato
Adapun langkah-langkah membaca naskah pidato yang baik adalah sebagai berikut:
- Berlatihlah membaca naskah pidato sebelum penampilan sesungguhnya.
- Penampilan yang baik. Pakailah busana yang baik disesuaikan dengan tema, situasi, dan kondisi (formal atau non formal).
- Kuasai tema dan hal terkait dengan pidato yang akan dibaca.
- Perhatikan kata kunci dan kenali audiensnya.
- Bersikap tenang dan meyakinkan sehingga audiens akan menikmati dan tidak merasa ragu dengan apa yang akan disampaikan.
- Semangat: penyampaian pidato harus semangat jangan loyo. Jika tidak semangat tentunya audiens lebih tidak semangat lagi.
- Gunakan teknik membaca nyaring, yaitu:
A. Volume suara harus jelas. Tidak membaca dengan suara seperti berbisik apalagi membaca dalam hati.
B. Artikulasi harus jelas. Setiap kata dan huruf harus dilafalkan dengan jelas. Jika huruf /f/, /p/, dan /v/ dan vokal (a, i, u,e, o) sudah jelas artikulasinya, maka kata pun pasti terdengar jelas.
C. Intonasi adalah mengatur suara baik secara irama, perubahan nada tuturan,dan penekanan. Di dalam naskah ditandai dengan pungtuasi dan pengganti pungtuasi dalam membaca naskah pidato adalah intonasi. - Memerhatikan diksi (pilihan kata). Gunakan bahasa dan pilihan kata sesuai latar belakang atau tingkat pendidikan audiens. Gunakan bahasa remaja jika audiensnya remaja dan jangan lontarkan kata atau istilah yang mereka tidak mengerti.
- Ekspresi sesuai dengan hal yang disampaikan pada isi naskah pidato. Kalau lucu paling tidak orator tertawa.
- Gestur. Gerakan tubuh sesuaikan dengan irama pidato. Lakukan gerakan yang dapat memberikan pesan kepada pendengar, baik dengan gerakan tangan, kepala, dan arah badan kita.
- Pandangan mata tidak terpaku pada naskah saja, sesekali tataplah audiens.
- Fokus dan konsentrasi. Berkonsentrasilah, karena jika tidak akan membuat lupa apa yang ingin disampaikan dan jangan memerhatikan hal-hal yang dapat menganggu konsentrasi.
- Buat simpulan. Setelah selesai pidato, jangan lupa meringkas isi pidato, mengambil simpulan, dan menyampaikan harapan semoga isi pidato bermanfaat.
- Tutup pidato dengan elegan. Setelah isi pidato disampaikan, tutup dengan cara mengucapkan terima kasih kepada audiens atas perhatiannya.
Demikianah penjelasan mengenai singkat terkait dengan tata cara membaca pidato dengan baik dan benar, semoga ulasan ini dapat bermanfaat, bagi siapapun yang akan atau ingin mendalami tentang pidato.
